Idul Adha Tiba
Yogyakarta,
kota istimewa ini selalu merayakan hari besar tersebut dengan diadakan
arak-arakan gundukan. Gundukan makanan yang nantinya dibagikan kepada
masyarakat merupakan simbol betapa makmurnya daerah tersebut. Demak, kota yang
sering disebut sebagai kota wali ini juga memiliki tradisi yang hampir serupa.
Tradisi mengarak Ontokusumo, baju kebesaran Sunan Kalijaga. Pengarakan
tersebut dilakukan guna mencuci baju kebesaran tersebut. Masing-masing perayaan
berlangsung begitu hikmat. Tiap warga seakan menjadikan momen tersebut bagaikan
karnval tahunan yang diselenggarakan oleh pemerintah setempat.
Berbagai
macam kalangan rakyat amat menunggu momen menggemberikan tersebut. Para penjual
aneka camilan dan minuman kerap kali memanfaatkan momen tersebut sebagai ajang
pencetak uang dengan cepat. Tak ketinggalan penjual mainanpun membuka lapak
pada setiap sudut-sudut jalan, sembari menunggu pelanggan yang tertarik dengan
mainan yang ia pajang, ia turut menikmati upacara pengarakan dengan penuh
hikmat.
Kali
ini idul adha sudah di depan mata. Segala persipan tentunya sudah dimatangkan
oleh para panitia penyelenggara. Bahakan bukan cuma panita yang melaukan
persiapan, setiap warga setempat pun melakukan hal yang sama. Dari memulai
menyiapkan barang-barang yang kan dijual di sana hingga mempersiapakan diri
supaya bisa menghadirinya.
Satu
hal lagi yang cukup menarik perhatian mata. Idul adha merupakan hari raya yang
disunnahkan berqurban, untuk itu banyak orang yang melakukan qurban pada hari
tersebut. Memang sih qurban bisa dilakukan hingga tiga hari setelah hari H
(Tanggal 10 dhul hijjah) nya, tetapi tak sedikit orang yang memilih untuk
berqurban di hari H. Berqurban tepat di hari H mempunyai unsur kepuasan
tersendiri, selain masih banyak sanak saudara yang berkumpul juga bertepatan
dengan hari libur nasional. Hari dimana setiap orang bisa membantu prosesi
penyembelihan hewan qurban. Hari dimana setiap orang masih banyak yang memburu
daging qurban, hingga memudahkan pembagian, menjadi hari pilihan yang dianggap
paling tepat bagi para pengqurban. Sebenarnya pada tanggal 11 hingga 13pun
masih diperbolehkan berqurban, bahkan pahalanyapun tidak berkurang jika
berqurban di hari tersebut.
HQ
Tidak ada komentar:
Posting Komentar